Tangerang Selatan (09/08) - Demi menciptakan generasi yang siap memimpin dan siap dipimpin di masa depan Program khusus Tahfizh Qur’an Baitul Maal membentuk kepemimpinan kecil di lingkungan sekolah yakni MPK (Majelis Perwakilan Kelas). Setiap kelas akan mengirim perwakilannya sebagai anggota dari MPK. Memasuki generasi berikutnya, MPK pun mengalami pergantian anggota lama dan baru. Maka, sekolah mengadakan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua MPK yang baru periode 2024-2025.
Uji Wiramiharji, S.Pd.I selaku penanggung jawab kesiswaan menyampaikan tujuan diselenggarakan pemilihan ketua dan wakil ketua MPK.
“ Pemilihan ketua MPK dan wakil ketua merupakan agenda yang kita laksanakan setiap tahunnya, motto siap memimpin dan dipimpin adalah asas dasar tujuan kita melaksanakan kegiatan ini, tahun lalu kita dipimpin oleh kakak kelas dan tahun ini bisa jadi kita yang akan memimpin dan mungkin menjadi bagian dari MPK maka kita juga harus siap ”. Ujarnya
Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua MPK diadakan di halaman sekolah dan diikuti oleh seluruh warga sekolah termasuk dewan guru. Pemilihan dilaksanakan pada hari Jumat (09/08) dengan menghadirkan dua paslon yakni:
- Paslon 1 : Ketua = Jasmine Ghaida Zahra (8B3)
Wakil Ketua = Banyu Arga (8A3)
- Paslon 2 : Ketua = Almer Abid Hafiz Al Baihaqi (8A3)
Wakil Ketua = Alanna Afidah (8B3)
Kedua calon sebelumnya telah menyampaikan visi dan misi 1 hari sebelum pencoblosan. Setelah penghitungan suara didapatkan paslon dengan suara terbanyak yakni pasangan no 2, Almer dan Alanna dengan visi:
“Menjadikan MPK sebagai organisasi siswa yang inovatif, aktif, dan berkontribusi positif terhadap perkembangan serta pembentukan karakter siswa sehingga bisa dijadikan wadah bagi siswa untuk mengembangkan semua potensi yang ada dalam diri, baik akademik maupun non akademik yang didasari oleh Al-Qur’an dan sunnah nabi”
Pengadaan kegiatan ini berharap dapat membuat siswa aktif dalam kegiatan dan mampu berinovasi dalam mengadakan kegiatan untuk warga sekolah. Mampu menuangkan ide-ide kreatif dan merealisasikannya, melatih mereka untuk siap menjadi pemimpin baik untuk warga sekolah maupun pemimpin bagi diri sendiri (khalifatu fil ardh).
