“Pemuda sekarang adalah pemimpin masa depan”
Dengan motto seperti itulah kami mendidik siswa-siswi SDI Plus Baitul Maal. Kami mempersiapkan anak didik kami agar mampu beradaptasi dan sukses di zamannya.
Kurikulum dan Sistem Pembelajaran
- Menggunakan sistem Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dengan menyelaraskan kurikulum lokal yang diperkaya dengan pendekatan Islam melalui materi-materi tambahan.
- Menggunakan metode Tematik.
- Sistem pembelajaran mengarah kepada Active Learning dan Learning by Doing yaitu pembelajaran yang mengacu kepada aplikasi di setiap mata pelajaran.
- Menggunakan system Full Day School dengan pembelajaran yang menyenangkan (fun),
- Membiasakan siswa untuk mengenal Al-Quran setiap hari (Every day with Qur’an).
- Siswa dibekali pendidikan dan pengetahuan lebih banyak dibandingkan SD secara umum. Pelajaran agama diberikan 4 jam per pekan yang mencakup fiqih, aqidah, tarikh dan praktek ibadah.
- Tahsin dan tahfidz diberikan di luar jam pelajaran agama sejak kelas satu sehingga diharapkan siswa SDI Plus Baitul Maal dapat menjadi penghafal Al-Qur’an.
- berbasis Sentra dan kelas kecil (jumlah siswa 12-13 anak per kelas)
- Bagi siswa yang sudah sertifikasi juz 30 akan mengikuti wisuda Al-Qur'an.
- Membangun karakter & kognisi siswa melalui 18 sikap, penilaian domain dan MI Multiple Intelegence
Target yang harus dicapai siswa Tahsin untuk mendapatkan ijazah lulus tahsin :
- Mampu menghatamkan buku panduan tahsin/talaqqi.
- Mengikuti dan lulus tes yang diselenggarakan oleh Tim Pembina Tahsin Internal.
- Mengikuti tes dan lulus yang diselenggarakan oleh Tim Penguji dan para ustadz di luar SDIP Baitul Maal.
- Mengikuti dan lulus Dauroh Qur’an.
- Khatam Al-Qur’an juz 30 dan mendapatkan sertifikatnya
- Lulus tahsin dan tahfidz merupakan syarat kelulusan siswa dalam menamatkan studinya.
- Bahasan Arab, Bahasa Inggris dan belajar Matematika dengan metode Gasing (gampang asyik menyenangkan)
- Pengetahuan tentang computer juga sudah dipraktekkan sejak dini.
- Buku penghubung yang membantu perilaku atau kegiatan anak di sekolah dan di rumah.
- Modul pelajaran seperti Agama, B. Arab, B. Inggris, dan bidang studi yang lain dibuat oleh tim kurikulum Baitul Maal.
- Pembelajaran dengan tema selama 4 bulan ditambah 2 bulan pengayaan/remedial dan EHB setiap semesternya.
- Ada 3 buah raport, yaitu : Laporan Belajar Sementara yang diberikan setiap Puncak Tema; Raport Perkembangan Anak (Akhlak) dan Raport Akademik yang diberikan setiap akhir semester.
PROGRAM DAN KEGIATAN PENUNJANG
Kegiatan “Life Skill”
Kegiatan dengan memberikan materi keterampilan hidup, antara lain aqidah, akhlak ibadah, keterampilan dan kreatifitas, kepanduan dan pengembangan diri dengan permainan yang dipadukan dalam pembelajaran kesenian
Kegiatan Ekstrakurikuler
Tujuan dari kegiatan ekskul yang diadakan SDI Plus Baitul Maal adalah :
- Mengembangkan bakat siswa secara optimal
2. Sebagai wahana bagi terpenuhinya aktualisasi diri anak
3. Membentuk pencitraan pribadi positif dan menguasai suatu keterampilan dasar
4. Dapat member pengaruh positif terhadap sejumlah keterampilan yang lain
Adapun bentuk ekstrakurikuler yang diadakan terbagi ke dalam beberapa kelompok diantaranya :
1. Kesenian (melukis, drama, marawis, menari )
2. Olahraga (sepak bola/fusal, bela diri, renang)
3. Keterampilan (jurnalis cilik, dokter cilik)
Kegiatan-Kegiatan Lain
1. Perayaan Hari Besar Islam dan Nasional (PHBI & PHBN) yang bertujuan untuk mengembangkan dan melatih potensi serta kepedulian anak terhadap sesama. Kegiatan berupa lomba-lomba, pelayanan kesehatan dan lain sebagainya dengan melibatkan anak-anak sebagai panitia.
2. Pameran Hasil Karya Anak.
3. Perkemahan Anak Muslim (PAM) Ceria, bermalam di alam terbuka dengan menggunakan tenda.
4. Ramadhan Mubarok.
5. Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT).
6. Dauroh Qur’an.
7. Majalah /bulletin Baitul Maal.
8. Puncak Tema, Family Gathering, Seminar, Lomba-Lomba, Penampilan Siswa, dll.
9. Kunjungan belajar sesuai tema seperti : ke pasar, planetarium, kantor pos, museum, dll.
10. Karyawisata.
11. Keputrian (ketika yang putra sholat Jum’at).
Seluruh kegiatan yang dilakukan pada intinya mencoba membangun kepercayaan diri dan potensi anak didik dengan melibatkannya menjadi panitia. Kegiatan yang rutin digilir diantara anak didik adalah :
a. Petugas upacara hari Senin
b. Petugas sholat
c. Petugas kultum
d. Kepanitiaan acara puncak tema dan perayaan hari besar Islam.